Tak seperti awan berarak.

tak seperti awan berarak.
tak seperti air tenang tak beriak.
tak seperti bunga mekar berkelopak.
hatiku pedih berpetak-petak.


...jauh terpisah dari sahabat,
jiwa kini terasa gelap.
seakan di bawah terik mentari.
pedih bak tertusuk duri.

kau tenang dalam pelukku yang tak pernah LEPAS.
kau damai dalam jiwaku yang tak pernah KANDAS.
kau tentram dalam hidupku yang tak pernah TERKURAS.
karna ku tahu, namamu bagaikan EMAS.

Darah Pusaka Jahanam

 

Seandainya cinta mampu memilih

Seandainya cinta mampu memilih pasti akan memilih yg terbaek
Dan tak ada cerita cinta tentang duka ato kecewa..
Tapi saat hatimu tlah dipilih oleh cinta maka kau akan mengikuti jalanya..
Benar fikirmu bisa menolak,ragamu bisa bersanding dengan yang laen..
Tapi hatimu tak akan pernah bisa kau ubah..
...Kecuali rasa itu hilang dengan sendirinya..
Cinta..setiap orang maknai berbeza..
Dan kau takan mampu fahami jika tak jalani..

Yayank Trisna

 

Aku Ingin Menjadi Pemimpin yang Alim

Aku Ingin Menjadi Pemimpin yang Alim

Aku Ingin Menjadi Pemimpin yang Alim
Pemimpin yang mengerti
Pemimpin yang peduli
...Pemimpim yang tidak dikuasai ambisi

Aku Ingin Menjadi Pemimpin yang Alim
Pemimpin yang dekat dengan semuanya
Apalagi dengan rakyatnya
Karena semua adalah tanggung jawabku
Amanah bagiku

Aku Ingin Menjadi Pemimpin yang Alim
Bukan pemimpin yang pongah
Yang selalu membusungkan dada ketika berjalan
Hanya sedikit saja ketika bersalaman
Dan berharap untuk semua manusia membungkukkan badan padanya

Bukan pula pemimpin yang serakah dan rakus
Bukan
Bukan
Bukan pemimpin yang mengangkangi norma
Menelanjangi Aturan
Memperkosa hak- hak rakyatnya

Aku Ingin Menjadi Pemimpin yang Alim
Pemimpin yang tau betu dia itu sebagai apa
Melayani bukan untuk meminta dilayani

Bukan pula pemimpin yang hanya bisa bergaya
Lenggok sana- sini lalu memerintah
Sini
Sana
Kerjakan
Siapakan
Lalu tampil dimimbar dengan suara lantang bicara masalah keadilan
Kesejahteraan
Lantas foto- fotonya menghiasi di setiap sudut jalanan sambil tersenyum
Bahkan di toilet sekalipun
Semua orang menanti
Mengejar- megejarnya tak ubah seperti selebritis
Sambil berkata “Sudah ya”

Aku Ingin Menjadi Pemimpin yang Alim
Jauh dari keserakahan
Jauh dari upat cerca
Jauh dari kenistaan
Jauh dari kemunafikan

Aku Ingin Menjadi Pemimpin yang Alim
Bukan menjadi raja yang zalim
Februari 2011

Lismomon Nata Sultan Kayo

Sejarah cinta

sejarah cinta u kn brlalu bersama kepalsuan yg kau tnam dlm hti yang dulu suci
kini ternodai hitam kelamkn cinta yang kau nodai hingga tiada lgi kejernihan cinta yg q bawa buah tak berbunga hanya kuntuman tanting yng q genggam erat
kini tergores hti hingga darah berceceran karna ranting yg berduri menusuk kalbu hati nan suci serentak tangis kekecewaaw hadir akan malu pd pengorbanan yng tlah lalu be......rsama kenangan
suci terbawa luka pahit terasa jiwa merana menanti sang pahlawan cinta yg trela berjuang demi pertahankn cinta suci ini
walau telah terbawa sepi lamunan ang dewi terobati kehadiran bidadari penyejuk hati
hingga knangan terlupakn akn sejarah yang yng terlukakan
bersih jernih termadu manis cinta yang mengalir ke danau kebahagiaan
yangkn q bawa sampai senja menghilang jeritan tergantikn senyuman
bahgia mengapai mimpi
terjawabnya dakian gunung yg tinggi tercapailh puncak menuju kebahagiaan yg kn q awali dgn sebuah SENYUMAN

Nashirsalasa Cahbralinkcity Danqinnez

 

Sepi Malam

‎...
Sepi Malam dan Kerik Jengkerik di Beranda..
Adalah dendang nyanyian rindu terlukis diam-diam..
Pada rangka langit dan bintang yang mendelik cemburu..
Sementara embun luruh perlahan menyentuh..pucuk rerumputan, kaca jendela, helai daun, juga bening mataku yang nanar menatap
...setiap serpih kenangan menggigil dalam gelap...
Ketika desah nafas tertahan di desir angin yang lembut bertiup di selasar..
Kupagut segala perih l..
Lalu kubungkus rapi pada sebuah sajak pilu..
Tentang angan tak tergapai..
Tentang cinta yang merana..
Tentang resah yang senantiasa membuncah..
Tentang mimpi-mimpi tak bertepi..
Dan tentang senyap yang kerap meratap...
Saaat dini hari enggan mengusir kunang-kunang yang berpendar sia-sia..
Pada gelap malam ketika bayangmu muncul dari sudut bulan separuh purnama...

Johnny-Bawole Harry-Santana

 

Kasihku….

kasihku….
jika suatu hari nanti aku tidak bernafas lagi…entah esok, lusa atau waktu yang
akan datang….ketahui lah sayang….
hadiah terindah yang pernah aku miliki adalah saat aku kita mencintai dan
menyayangi antara satu sama lain…
...meskipun kau jauh, dan mungkin kini kau takkan pernah terlintas untuk
mengingatiku…
kasihku….
saat azan berkumandang….aku akan menangis….
ku sedar, betapa besar dosa yang telah aku lakukan…
menyintai insan lain selain suamiku…
namun batin ini sering menjerit…
sentiasa mengharapkan cinta dan sayang sejati darimu…
mengapa kau meninggalkan aku tanpa sebab?
kasihku….
ingatanku, setiap ungkapan dibibirku…namamu tidak pernah padam walau
sesaat…
sesungguhnya aku terlalu menyintai dirimu setulus hatiku…
kasihku…..
tidak ku pinta perhubungan sebegini…
cintaku bukan palsu….
ia lahir dari hati nurani seorang wanita….
suci dan ikhlas….
sesungguhnya aku mencari cinta sejati….
walaupun ku tau…
perhubungan ini tiada berkesudahan dan tak kan kemana-mana….
tapi percayalah….. cintaku ini hingga ke hujung nyawaku….
cuma kini…izinkan lah aku menyintai dirimu….walau hanya dalam mimpi…
bagiku…cintaku ini selalu ada untukmu sayang……

Dean Hermansyaz

 

Engkau yang sedang dibuai cinta,

Engkau yang sedang dibuai cinta,

Berhati-hatilah dengan cinta
yang liar membara di awal pertemuan,
terutama yang meledak-ledak
......dengan semangat untuk mengabaikan
kebaikan dan menghalalkan yang tidak.

Cinta yang paling panas awalnya,
biasanya berakhir paling dingin.

Cinta yang hingar bingar pada awalnya,
biasanya berakhir dengan perpisahan
dalam kesepian yang pedih.

Jatuh cintalah
tapi jangan pernah kehilangan kemuliaan dirimu.

 

Noby Densus Lapan-Tujuh

 

Zaitun Cinta

Kulekatkan rasa
yang tak seperti biasa
Di lenganmu yang kokoh
...biarkanlah musim ini melabuh indah
diantara tunas bermekaran
akan kukayuh sempurna
agar menjadi anyaman segar ceria

aku yang sederhana
menggenggam janji setia
di sepanjang senyummu melukis mesra
melekatkan rasa
tak henti coretkan makna
makna penting bagi jiwaku yang rawan
berdentang laksana ombak
mengalir deras seperti air terjun niagara
dan beku dalam semesta jiwa.
Melabuhkan rasa
menuai rindu bersahaja
kupuja hingga kau tiba
dalam pelukan hati selamanya.

Jakarta,160811

Ain Saga